Rohul –  Komisi III DPRD Rokan Hulu (Rohul) mendorong perusahaan mengikuti Vaksinasi Gotong Royong dan mematuhi protokol kesehatan, menyusul masih tingginya penularan COVID-19 dari klaster perkantoran.

Pernyataan itu ditegaskan Anggota Komisi III DPRD Rohul Zulfahmi saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Tim Satgas Penanganan COVID-19 Rohul, di Ruang Rapat Komisi III DPRD Rohul, Senin (7/6).

Zulfahmi meminta Tim Satgas COVID-19 Rohul mengambil langkah konkret untuk ikut membantu mensosialisasikan dalam penerapan prokes.

“Sampelnya saja dua pekan lalu, salah satu Perusahaan karyawannya terpapar COVID-19 sebanyak 25 orang diwilayah Kunto Darussalam, ini sangat membahayakan sekali, karena anggaran kita tidak mendukung, oleh karena itu agar perusahaan ini ikut serta dalam penanganan COVID-19,” harap Zulfahmi.

Bahkan lanjut Zulfahmi, staf perusahaan yang terpapar COVID-19 terkesan hanya dibiarkan saja, ia langsung meminta pemerintah desa melakukan Karantina.

“Karyawannya positif tapi hanya dibiarkan saja, saya minta desa langsung karantinakan sesegera mungkin, mayoritas punya pabrik, pabrik olahan, jadi sopir yang keluar masuk perusahaan itu harus diambil tes swab-nya dan terapkan prokes, kita minta peran serta perusahaan membantu mensosialisasikan itu kepada karyawan,” harap Zulfahmi.