Sentani - Enam hari pasca dilantik, Kepala Bappeda Kabupaten Jayapura yang baru, Senin (5/7), melakukan serah terima jabatan (sertijab) dari pejabat lama Kepala Bappeda Kabupaten Jayapura Jhon Wicklif Tegai kepada pejabat baru Kepala Bappeda Kabupaten Jayapura Parson Horota. Acara Sertijab berlangsung di Aula Kantor Bappeda, Kompleks Perkantoran Gunung Merah, Sentani, Kabupaten Jayapura.

Selain Jhon Wicklif Tegai dan Parson Horota, acara sertijab ini juga dihadiri Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kabupaten Jayapura Timothius J.  Demetouw dan seluruh jajaran pegawai dan honorer di lingkungan Bappeda Kabupaten Jayapura. Acara Sertijab diawali dengan sambutan Asisten III, kemudian dilanjutkan dengan sambutan pejabat lama Kepala Bappeda dan pejabat baru Kepala Bappeda yang baru dan diakhiri dengan foto bersama.

Seperti diketahui beberapa hari yang lalu, Pemerintah Kabupaten Jayapura melakukan rotasi atau rolling beberapa Pejabat Eselon, termasuk Kepala Bappeda yang dijabat oleh Jhon Wicklif Tegai, yang mendapatkan amanah baru menjadi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, dan Parson Horota, yang menjabat sebagai Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Jayapura dilantik menggantikan posisi Jhon Wicklif Tegai, menjadi Kepala Bappeda Kabupaten Jayapura.

"Hari ini ada serah terima jabatan dari pejabat lama Kepala Bappeda yang telah pindah menjadi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, lalu kepala Dinas Koperasi dan UKM itu yang sekarang menjadi Kepala Bappeda Kabupaten Jayapura yang baru. Nah, dalam kaitan serah terima jabatan ini, saya diminta untuk ikut menyaksikan Sertijab tersebut, yang memang proses ini harus kita percepat," demikian disampaikan oleh Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kabupaten Jayapura, Timothius J.  Demetouw kepada wartawan, usai sertijab Senin (5/7).

Karena, kata Asisten III, yang menjadi latar belakang pelantikan yang dilakukan oleh Bupati Jayapura ini melihat target dari RPJMD yang ada di Pemda Kabupaten Jayapura itu tinggal satu setengah tahun lagi kepemimpinan Bupati Jayapura Mathius Awoitauw dan Wakil Bupati Jayapura Giri Wijayantoro.

Dari beberapa target RPJMD tersebut, belum bisa tercapai. Oleh sebab itu, Bupati Jayapura mengambil langkah dan inisiatif, untuk dilakukan percepatan-percepatan guna pemenuhan RPJMD melalui rolling dan promosi jabatan secara khusus bagi Pejabat Eselon II.

Sementara, untuk pejabat eselon III dan IV itu memang diamati, dilihat dan dibina secara khusus oleh pejabat eselon II yang ada di lingkup organisasi masing-masing. Kalau ada pejabat eselon III dan IV yang tidak ikut terlibat mendukung program dan kegiatan, bahkan untuk target-target RPJMD, maka mereka itu juga akan dimutasikan dan dirolling.

"Diharapkan pejabat yang dilantik itu merupakan pejabat yang memenuhi kriteria, untuk bisa mendukung seluruh program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh masing-masing OPD. Secara khusus di Pemkab Jayapura, apa yang menjadi harapan pak Bupati dengan adanya rolling jabatan ini, maka target RPJMD dapat digenjot untuk menyelesaikan sisa kepemimpinan di periode kedua Bupati Jayapura yang tinggal satu setengah tahun ini," paparnya.

"Kami hadir di sini untuk ikut mempercepat Sertijab itu, sehingga masing-masing pejabat yang telah dilantik itu bisa fokus pada OPD baru yang di mana mereka dilantik," ujar Timothius.

Sementara itu, pejabat yang baru, Parson Horota menyatakan bahwa tanggung jawab yang diberikan sebagai Kepala Bappeda merupakan tugas yang cukup berat, namun dirinya optimistis apa yang menjadi keinginan dari Bupati Jayapura itu dapat ia penuhi sesuai harapan.

"Saya pikir sertijab kali ini adalah bagian dari proses yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Jayapura secara umum dan rolling jabatan maupun penyegaran yang disampaikan oleh pak Bupati. Sehingga kami yang dulunya dari Dinas Koperasi dan UKM, dengan adanya pelantikan pada 29 Juni 2021, lalu itu saya dirolling ke Bappeda dan hari ini kita lakukan sertijab, sehingga dengan adanya wertijab ini, saya baru bisa melakukan tugas-tugas di Bappeda," ujarnya.

“Menjadi kepala Bappeda memiliki tugas yang berat. Namun, kami akan berusaha bekerja keras dengan sebaik mungkin sesuai arahan bupati. Mohon doa dan dukungannya,” ujar Parson Horotan.