Sentani - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Yowari, Doyo Baru, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, Papua mendapatkan bantuan satu alat mesin konsentrator oksigen dari Media Group Pangansari Utama untuk membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura menangani pasien COVID-19.
Bantuan itu diterima langsung oleh Bupati Jayapura Mathius Awoitauw, didampingi Direktur RUSD Yowari Petronella Marcia Risamasu, di Lobi RSUD Yowari, Doyo Baru, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu (11/8).
External Relations dan CSR PT Pangansari Utama Food Resource Taryono mengatakan, bantuan yang diberikan pihaknya itu merupakan bentuk dukungan Media Group Pangansari Utama terhadap pemerintah.
"Saat ini di seluruh wilayah Indonesia sedang berjuang melawan COVID-19 yang telah memasuki masa kritisnya. Oleh sebab itu, bantuan ini merupakan bagian daripada dukungan kami terhadap pemerintah dalam melawan virus Corona," jelas Taryono.
Dengan adanya bantuan mesin konsentrator oksigen ini, menurut dia, diharapkan bisa membantu masyarakat di Kabupaten Jayapura sesuai dengan permohonan bupati.
"Kami hari ini menyerahkan secara simbolis mesin konsentrator oksigen, yang mana saat ini alatnya dalam pengiriman yang nantinya dapat membantu masyarakat di daerah ini," tuturnya.
Selain memberikan bantuan konsentrator oksigen di Kabupaten Jayapura, kata Taryono, pihaknya juga akan memberikan bantuan yang sama di Timika dan SMA Negeri 2 Jayapura berupa beasiswa.
"Jadi dalam situasi pandemi COVID-19, kami dari Media Group Pangansari Utama ingin membantu pemerintah dalam penanggulangan dengan berkontribusi meringankan beban saudara-saudara kita yang ada di wilayah timur, tepatnya di Timika dan Jayapura," katanya.
"Tentunya, kami sangat berharap bahwa alat yang kami serahkan ini bisa membantu menjawab kebutuhan di RSUD Yowari dalam memerangi COVID-19," harap Taryono.
Sementara itu, Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw mengucapkan terima kasih kepada pihak Media Group Pangansari Utama yang membantu satu alat konsentrator oksigen dalam memerangi virus Corona.
"Kami sangat berterima kasih sekali karena apa yang telah kami dapatkan ini sangat dibutuhkan dalam dalam melawan COVID-19. Jadi kerja sama yang baik ini, saya harap terjaga dengan baik," ucap Mathius Awoitauw yang juga Ketua Tim Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Jayapura.
Lanjut Mathius, bantuan mesin konsentrator oksigen ini sangat membantu Pemerintah Daerah dalam penanganan pasien COVID-19.
"Bantuan ini sangat menolong kami di rumah sakit dan juga masyarakat Kabupaten Jayapura, karena kami sangat butuhkan dalam menangani COVID-19," ujarnya.
Bantuan tersebut, kata Mathius, tentu akan memberi semangat dan spirit, untuk tenaga medis dalam bekerja. Dengan kehadiran fasilitas oksigen dari Media Group Pangansari Utama ini akan menambah kekuatan pemerintah dalam memerangi COVID-19.
"Di bulan Juli sampai Agustus 2021, memang di kabupaten ini dan Papua pada umumnya tingkat kasus COVID-19 sangat tinggi. Tetapi, kami bisa mengatasinya dengan baik terutama yang isolasi mandiri penanganan lebih ditingkatkan," katanya.
"Kami optimistis bisa menurunkan penyebaran COVID-19 di Kabupaten Jayapura dengan dilaksanakannya vaksinasi, terutama menjelang PON XX pada bulan Oktober 2021 mendatang," sebut Mathius Awoitauw.
Sementara itu di tempat yang sama, Direktur RSUD Yowari Petronella Marcia Risamasu mengatakan, mesin konsentrator oksigen tersebut memiliki kapasitas yang besar dengan jumlah kapasitas 10 liter.
"Kebutuhan pasien kami akan oksigen itu rata-rata permenit 10 hingga 15 liter. Jadi sangat tinggi kebutuhan akan oksigen di rumah sakit ini," jelas perempuan yang akrab disapa dokter Malla ini.
Dengan adanya bantuan mesin konsentrator oksigen yang berkapasitas 10 liter ini diharapkan bisa memenuhi kebutuhan oksigen di RSUD Yowari. Selain konsentrator oksigen, RSUD Yowari juga memiliki mesin oksigen generator yang bisa memproduksi oksigen tabung. Tetapi, untuk pemakaian saat ini sangat tinggi.
"Semakin banyak pasien, otomatis kebutuhan oksigen juga pasti tinggi. Kita lihat dalam beberapa hari ini kebutuhan oksigen sangat tinggi, terutama untuk pasien COVID-19 maupun lainnya yang butuh oksigen," imbuhnya.