Meulaboh - Bupati Aceh Barat yang diwakili Asisten bidang Administrasi Umum Marwandi membuka Workshop Membangun Peran dan Partisipasi Masyarakat Dalam Meningkatkan Kewaspadaan Nasional di Aceh Tahun 2021.
Kegiatan yang diinisiasi oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Aceh ini diselenggarakan di aula Gedung B Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Barat pada Kamis (2/9).
Dalam kesempatan tersebut, Asisten administrasi umum Setdakab Aceh Barat Marwandi mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan workshop ini. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal dalam membangun peran dan partisipasi masyarakat guna meningkatkan kewaspadaan nasional.
Marwandi mengatakan bahwa kewaspadaan nasional berarti kesadaran dan kesiagaan bangsa untuk melihat dengan tajam dan teliti masalah yang dihadapi secara nasional, baik dalam bentuk kerawanan maupun dalam bentuk ancaman, gangguan, hambatan, ataupun tantangan, serta mampu menemukan peluang yang terbuka untuk dapat mengambil sikap dan keputusan yang tepat.
Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa di tengah arus modernisasi saat ini, perlu adanya peningkatan terhadap kewaspadaan Nasional oleh seluruh komponen bangsa, baik pemerintah maupun seluruh unsur masyarakat. Menurutnya, kondisi tersebut menuntut atensi seluruh komponen bangsa guna mewaspadai berbagai potensi dan gejala yang dapat menurunkan dan melunturkan sikap nasionalisme kepada bangsa.
"Dengan tingkat kewaspadaan yang tinggi diharapkan dapat menjadi modal penting bagi pembangunan daerah sehingga tujuan peningkatan kesejahteraan rakyat pun dapat tercapai," ungkap Marwandi.
Terkait dengan penanganan COVID-19, pihaknya terus melakukan berbagai upaya melalui regulasi, aturan dan himbauan. Untuk itu, ia mengajak kepada seluruh unsur masyarakat dan stakeholder lainnya untuk turut mendukung upaya pemerintah tersebut dalam menanggulangi penyebaran virus COVID-19 di Kabupaten Aceh Barat.
Marwandi berharap dengan adanya workshop kewaspadaan Nasional ini mampu untuk meningkatkan wawasan, peran dan partisipasi masyarakat dalam memberikan kontribusi bagi pembangunan dan kemajuan di Bumi Teuku Umar yang kita cintai ini.
Sementara itu, Kabid Penanganan Konflik dan Kewaspadaan Nasional pada Badan Kesbangpol Aceh Suburhan menyampaikan bahwa perlu adanya sinergitas yang baik antar seluruh komponen masyarakat guna melakukan penguatan kewaspadaan nasional yakni dengan meningkatkan fungsi deteksi dini dalam upaya pencegahan terhadap segala potensi ancaman.
"Sebagai bangsa yang multikultural, kita perlu untuk menjaga keamanan dan ketertiban umum di tengah masyarakat agar proses pembangunan yang dilaksanakan tidak mengalami hambatan yang nantinya akan bermuara pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat," papar Suburhan
Ia juga berharap kegiatan ini dapat meningkatkan koordinasi dan kerjasama secara terpadu antara pemerintah bersama dengan seluruh stakeholder guna mendeteksi dan melakukan upaya pencegahan dini terhadap segala ancaman dan gangguan keamanan bagi keutuhan NKRI.