Boven Digoel - Dinas Kesehatan Kabupaten Boven Digoel, Provinsi Papua, melaksanakan konvergensi dan keterpaduan pembiayaan mulai dari pemerintah pusat, pemerintah daerah serta kampung, guna mendukung percepatan pencegahan dan penurunan stunting (kekerdilan).
Dalam sambutannya di sela kegiatan Aksi Kovergensi Percepatan Penurunan Stunting (Rembuk Stunting), Selasa (5/10), Plt Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Boven Digoel Wahyudiana mengatakan, rembuk stunting merupakan suatu langkah penting yang harus dilakukan pemerintah kabupaten untuk memastikan pelaksanaan rencana kegiatan intervensi pencegahan dan penurunan stunting secara bersama-sama.
"Pelaksanaan rembuk stunting ini dimaksud agar semua pihak dapat berperan sesuai dengan tupoksi dan peranan serta kewenangannya dalam melakukan intervensi gizi spesifik dan gizi sensitif," ujarnya.
Lanjut dia, dengan adanya konvergensi atau keterpaduan progran kegiatan antar OPD dari kabupaten hingga kampung dan pembiayaan yang mulai dari pusat hingga kampung di harapakan pencegahan dan penururnan stunting di kabuapten boven digoel menunjukan tren positif dan generaasi emas anak boven digoel dapat terwujud segera.
Kegiatan yang digelar di aula kantor bupati ini turut dihadiri oleh seluruh tenaga kesehatan di 20 puskemas, kepala distrik, serta OPD di lingkup Pemkab Boven Digoel.