Tomohon - Sebanyak 35.356 pekerja di Kota Tomohon, Sulawesi Utara (Sulut) mengikuti program Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) BPJS Ketenagakerjaan.
Wali Kota Tomohon Caroll J.A. Senduk di Tomohon, Kamis (4/11), mengatakan peserta Jamsostek ini terdiri atas pekerja rentan 32.667 orang dan pegawai nonaparatur sipil negara 2.689 orang.
Wali Kota Caroll dan Wakil Wali Kota Wenny Lumentut mengikuti acara peluncuran kepesertaan program Jamsostek bagi 180.000 pekerja di Provinsi Sulut.
Di acara itu, Pemerintah Kota Tomohon menerima penghargaan dari BPJS Ketenagakerjaan atas inisiatif dan dukungan penuh dalam perlindungan Jamsostek bagi pekerja rentan dan pegawai non-ASN.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo kepada Wali Kota Tomohon Caroll J.A. Senduk.
"Kita patut berbangga atas pencapaian ini karena Pemerintah Kota Tomohon tertinggi pertama dari 15 kabupaten/kota di Sulut atas kontribusinya terhadap perlindungan jaminan sosial bagi pegawai non-ASN dan pekerja rentan," katanya.
Pada acara tersebut, Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw mengharapkan tahun depan jaminan ketenagakerjaan diperluas jangkauannya.
"Mudah-mudahan jangkauannya akan lebih banyak lagi pekerja rentan di Kota Tomohon terlebih di Sulut yang mengikuti program ini," katanya.
Kegiatan ini dihadiri juga Forkopimda Provinsi Sulut, Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan beserta jajaran, kepala, wakil kepala daerah dan sekretaris daerah se-Sulut.