Polewali Mandar - BappedaLitbang menggelar Orientasi Tata Cara Penyusunan RKPD Tahun 2023 secara luring dan daring Zoom Meeting di Aula Balitbangren, Jumat (7/1). Orientasi ini menghadirkan Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri dan peneliti senior P2KP Unhas Agus Salim.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Polewali Mandar M. Natsir Rahmat. Dalam sambutannya, Natsir menjelaskan bahwa secara umum, pembangunan yang dilaksanakan di Polewali Mandar selama ini telah terselenggara dengan baik, namun tetap disadari bahwa belum semua harapan dan kebutuhan masyarakat sudah dapat terpenuhi, masih terdapat hal-hal yang perlu kelanjutannya untuk terus diperbaiki, ditingkatkan dan disempurnakan baik dari sisi kebijakan, program maupun kegiatan dan sub kegiatan.
“Dalam RPJMD Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar Tahun 2019-2024 memiliki visi Polewali Mandar Maju, Rakyat Sejahtera, dan untuk mewujudkannya maka ditetapkan empat Misi yaitu mewujudkan taraf hidup masyarakat yang lebih baik dan SDM yang berkualitas dan religius, memperkuat kemandirian ekonomi berbasis potensi unggulan wilayah, mengembangkan infrastruktur berkualitas yang terintegrasi serta berwawasan lingkungan, dan memantapkan tata kelola pemerintahan yang berkualitas modern,” jelasnya.
Sementara itu, Plt Kepala BappedaLitbang Kabupaten Polewali Mandar Andi Himawan Jasin mengatakan bahwa kegiatan orientasi mengenai penyusunan rencana kerja Pemkab Polewali Mandar tahun 2023 bertujuan untuk penyamaan persepsi dan memberikan pemahaman terhadap berbagai peraturan perundang-undangan berkaitan dengan perencanaan pembangunan nasional dan daerah.
“Penyusunan dokumen RKPD untuk tahun 2023 hari ini mulai kita laksanakan, dimana di orientasi ini kita mendapat gambaran seperti apa tahapan-tahapan yang kita lalui bersama dalam penyusunan RKPD, karena tahapan ini memiliki jadwal yang padat dan semua tahapan ini harus kita patuhi karena di regulasi sudah diberikan batasan-batasan waktu, setiap tahapan yang ada di dalam penyusunan perencanaan substansi dokumen tersebut harus kita jaga, ada bab-bab yang harus dipenuhi dan perlu diskusi mendalam bersama seluruh perangkat daerah dan pemangku kepentingan di Kabupaten Polewali Mandar," tandasnya.