Pandeglang – Vaksinasi dosis pertama di Kabupaten Pandeglang, Banten, telah melampaui target 70 persen yang ditetapkan Pemerintah Pusat
Hal itu dikatakan Wakil Bupati Pandeglang Tanto Warsono Arban saat melakukan monitoring vaksinasi di UPT Puskesmas Bajar, Selasa (11/1).
Menurut Tanto, sejalan dengan telah tercapainya target vaksinasi itu, masih ada target lain yaitu dengan terbitnya SKB Empat Menteri dimana dalam SKB tersebut merekomendasikan agar setiap wilayah di seluruh Indonesia program vaksinasi dosis kedua harus mencapai 48 persen dan dosis bagi lansia 60 persen.
“Ini yang akan kita kejar untuk memenuhi target tersebut," ucap Tanto.
Ia menambahkan, Pemkab Pandeglang terus berupaya untuk memenuhi target vaksinasi tersebut melalui program Gebyar Vaksin dan program vaksinasi jemput bola dengan mendatangi rumah warga.
“Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mempermudah masyarakat yang ingin divaksin,“ tambahnya.
“Apabila target vaksin dosis kedua dan vaksin lansia sudah tercapai maka Pemerintah daerah dalam program vaksinasi ini akan menyasar untuk anak-anak sekolah dasar, karena jika siswa sekolah dasar (SD) ini sudah tervaksin, maka Pemerintah daerah akan memberlakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) secara optimal," terang Tanto.
Sementara itu, Camat Banjar Mujani Nur Efendi mengatakan, program vaksinasi untuk wilayahnya sudah mencapai target untuk dosis pertama sudah mencapai 72 persen, dosis kedua baru mencapai 39 persen, sedangkan untuk lansia mencapai 50 persen,
“Saat ini kami mengejar target untuk dosis kedua kisaran 48 persen sesuai dengan target yang telah ditentukan yakni dengan terus melakukan gebyar vaksinasi bagi masyarakat dan program vaksin jemput bola ke rumah warga, mudah-mudahan target vaksinasi dosis kedua diakhir bulan ini bisa tercapai," pungkasnya.