Demak - Ratusan tukang ojek wisata di Kabupaten Demak mengikuti Program vaksinasi tukang ojek wisata kota wali (Si Kang Jaka) yang digelar Polres Demak, Selasa (1/3) di Pangkalan Ojek Wisma Khasanah Komplek Masjid Agung. Terlihat para tukang ojek cukup antusias mengikuti pelakasanaan vaksinasi tersebut.
Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono mengatakan program Si Kang Jaka merupakan upaya Polres Demak dalam percepatan penanganan COVID-19.
“Ini sebagai salah satu bentuk ikhtiar melawan pandemi COVID-19," ujarnya.
Kegiatan vaksinasi yang ditargetkan untuk 4.000 vaksin per hari ini juga bertujuan untuk mempercepat terwujudnya herd immunity atau kekebalan komunal, sebagai pemicu terbentuknya sistem imunitas tubuh.
Dalam pelaksanaan vaksinasi ini, lanjut kapolres, juga disediakan vaksin dosis pertama, kedua dan dosis penguat atau booster. Target capaian penerima vaksin diharapkan meningkat, dengan dosis kedua mencapai 70 persen dan dosis pertama hingga 90 persen.
“Untuk percepatan vaksinasi hari ini ada sekitar 4.500 dosis yang akan di berikan kepada masyarakat. Kami gencarkan vaksinasi untuk karyawan pabrik, tukang ojek, tukang becak maupun masyarakat yang ada di Kabupaten Demak hingga pelosok desa,” terangnya.
Selain itu, kapolres juga mengingatkan semua tukang ojek meski sudah divaksin, jangan sekali-kali melupakan protokol kesehatan.
“Pandemi belum berakhir, kita harus membantu dan mendukung upaya pemerintah dalam melawan Covid-19,”terangnya.
Sementara salah satu driver Gojek Masjid Agung Demak, Guyup Kartono mengaku senang dan lega bisa mendapatkan vaksin COVID-19.
“Setelah divaksin saya lebih percaya diri untuk membawa penumpang walaupun sebelumnya telah menerapkan prokes terhadap penumpang secara ketat,” tandasnya.