Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus melakukan penguatan pencegahan korupsi melalui sinergi di daerah hingga pusat.
Hal itu dikatakan Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi Amir Arief, saat kunjungan kerja ke kantor Antara Digital Media di Jakarta, Jumat (22/7).
Amir Arief mengatakan, sinergi KPK yang terjalin dengan banyak pihak, termasuk bersama Antara Digital Media, dalam upaya terus menularkan virus antikorupsi di masyarakat.
Dirinya menambahkan, KPK dalam upaya pencegahan korupsi saat ini juga fokus pada perbaikan tata kelola pemerintahan daerah yang baik.
"Hal itu bertujuan mengurangi risiko dan dapat menutup celah potensi korupsi,” tegasnya.
Pada kesempatan ini, Amir Arief juga menyaksikan demo sistem perpajakan pintar milik Antara Digital Media yang segera diterapkan di sejumlah daerah dalam upaya mencegah kecurangan pajak.
Ia menilai sistem pajak pintar yang ditawarkan Antara Digital Media kepada pemda se-Indonesia ini sejalan dengan salah satu area intervensi KPK terhadap identifikasi atas titik rawan korupsi, yakni optimalisasi pajak daerah.
"KPK mengapresiasi kehadiran sistem pajak pintar ini yang tentunya akan mencegah peluang korupsi. Ini tentu akan berimplikasi terhadap peningkatan pendapatan asli daerah (PAD)," pungkasnya.