Cibinong - Pemerintah Desa Mekarjaya, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menegaskan akan terus memperkenalkan budaya angklung gubrak kepada masyarakat. Hal itu ditegaskan oleh Kepala Desa Mekarjaya Ismail Abraham, Senin (22/8).
Salah satu cara untuk memperkenalkan budaya angklung gubrak, yakni dengan menggabungkannya dengan wisata alam kopi di Desa Mekarjaya Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor.
“Cara yang kami lakukan yaitu dengan mengkombinasikan antara paket wisata kopi dengan budaya angklung gubrak. Jadi wisatawan tidak hanya dapat menikmati kehangatan kopi Mekarjaya yang menggoda selera, namun juga sekaligus menikmati alunan musik angklung gubrak khas Sunda dan tariannya. Kami berharap popularitas angklung gubrak ini bisa meningkat statusnya jadi mata budaya Indonesia dan warisan budaya dunia. Besar harapan kami bisa dikukuhkan langsung oleh UNESCO,” tandas Ismail.
Untuk diketahui, angklung gubrak merupakan alat musik yang terbuat dari bambu memiliki panjang sekitar 50-100 centimeter. Angklung gubrak adalah angklung kuno yang tidak memiliki nada hanya mengeluarkan suara gubrak saja.