Polewali Mandar - Sebanyak 35 perahu sandeq berlayar menuju Kalimantan, memulai etape pertama dari Tanjung Silopo, Kecamatan Binuang Kabupaten Polewali Mandar menuju Pantai Banggae, Kabupaten Majene.
Pelepasan Passandeq dimulai dengan ritual Mapparondong Lopi, sebelum Sandeq dilepas secara resmi Pj Gubernur Sulawrsi Barat bersama Bupati Polewali Mandar Andi Ibrahim Masdar, mantan Gubernur Sualwesi Barat Periode 2017-2022 Ali Baal Masdar, bupati se-Sulawesi Barat, serta undangan lainnya.
Pementasan Tari Kolosal oleh 100 penari, tingkat SMP Sederajat. Masyarakat sangat antusias memenuhi Pantai Tanjung Silopo menyaksikan momen langka ini.
Festival Sandeq 2022 bertajuk “Indonesia Mendukung IKN” digelar mulai 30 Agustus 2022, diikuti 35 sandeq, terdiri atas 28 perahu sandeq jenis lomba dan 7 jenis Sandeq klasik (dioloq). Setiap Sandeq terdiri atas 8 Awak, total Sawi atau Awak Sandeq sebanyak 252 orang. Estimasi waktu 9 hari perjalanan, start 31 Agustus dan finish 9 September 2022 dengan jarak tempuh 552 km atau 321 mil, menempuh rute Tanjung Silopo, Pantai Banggae, Pantai Palipi, Pantai Deking, Pantai Manakarra, Pulau Ambo, Pulau Salissingan, Pantai Manggar dan finish di Balikpapan.
Pj Gubernur mengungkapkan rasa terima kasih kepada masyarakat dan Passandeq dalam menyukseskan Festival Sandeq 2022 Indonesia mendukung Ibu Kota Negara IKN.
Saya Pejabat Gubernur bersama Gubernur Sulbar periode 2017-2022 Alibaal Masdar didukung oleh para Bupati, Passandeq sudah berangkat, kita berdoa semoga tiba di Banggae, Majene dengan selamat dan berharap even ini merupakan titik bangkit bagi Sulbar untuk bersinergi merakit kebersamaan kita di Sulbar dan ini mendorong pertumbuhan ekonomi usaha kecil menengah, mendorong masyarakat kita untuk lebih peduli dengan mahakarya maritim Indonesia sandeq di Sulawesi Barat, mari kita bertekad lestarikan kegiatan ini,” sebutnya.
Andi Masri Masdar selaku PIC Polewali Mandar mengatakan, pelaksanaan Festival Sandeq Indonesia mendukung IKN, dihelatnya acara ini, ditandai dengan sejumlah rangkaian kegiatan.
"Alhamdulillah, PIC Polewali Mandar telah menghelat acara ini mulai tadi malam, ditandai dengan beberapa ritual dan lampion itu penanda dimulainya festival sandeq ini, dan acara pelepasan menuju etape Majene ditandai 100 Penari Kolosal dan ritual Massorong Lopi yang sangat unik, ini adalah puncak kejayaan kemaritiman di orang Mandar Indonesia bahwa kita orang Mandar adalah pelaut ulung di nusantara ini,” sebutnya.