Dumai - Pemerintah Kota Dumai melalui Dinas Kesehatan melaksanakan kegiatan Orientasi CE Kits Dalam Perlibatan Masyarakat untuk Percepatan Vaksinasi COVID-19 Tahun 2022 di SMPN 2, Sabtu (3/9).
Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan bekerjasama dengan Tim dari John Hpkins Center for Communication Program (JHCCP) yang dimana bertujuan untuk memberikan edukasi kepada Agen of Change (AOC) untuk menjadi penggerak dalam penyampaian informasi kepada masyarakat tentang pentingnya vaksin.
Agen-agen penggerak ini merupakan lembaga pemberdayaan masyarakat yang ada di Kota Dumai seperti Ikatan Minang Riau (IWKR), Pujakesuma DPP Kota Dumai, Persatuan Melayu Membangun Dumai (PMMD), Kampung KB Tanjung Palas, Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) TK PAUD dan Pahlawan Lansia Siap (PLS).
Ketua TP-PKK Kota Dumai Leni Ramaini, SKM yang membuka kegiatan ini, menyampaikan apresiasi kepada Dinas Kesehatan dan tim dari John Hpkins Center For Communication Program (JHCCP) yang telah bersinergi membangun negeri dalam percepatan vaksinasi COVID-19.
"Kami berterima kasih kepada Dinas Kesehatan Kota Dumai yang bekerjasama dengan Tim dari John Hpkins Center For Communication Program (JHCCP) yang telah memilih Kota Dumai mewakili Provinsi Riau yang dimana ada 5 kegiatan untuk melaksanakan orientasi kepada agen perubahan dalam percepatan vaksinasi," sebutnya.
Kemudian dirinya juga berharap kepada agen-agen perubahan yang sedang melaksanakan orientasi untuk menyebarluaskan informasi kepada masyarakat tentang pentingnya vaksinasi.
"Kita jangan percaya informasi yang tidak benar tentang COVID-19 ini, kita harus jeli memilih berita, dengan adanya orientasi ini diharapkan ibu-ibu dapat memberikan nantinya edukasi kepada masyarakat dan menyampaikan pesan mengenai pentingnya vaksinasi ini untuk dapat membentuk imun kita terhadap virus tersebut," harapnya.
Turut hadir juga pada kesempatan tersebut, kabid Kesmas Dinas Kesehatan, Koordinator Program BA for COVID-19 Provinsi Riau, kepala sekolah SMPN 2 Dumai, fasilitator dan co fasilitator, serta berbagai lembaga pemberdayaan masyarakat.