Pangkep – Ajang Kabupaten/Kota sehat bukan sekadar perlombaan, tetapi merupakan upaya peningkatan untuk menciptakan lingkungan yang bersih aman, nyaman dan sehat.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pangkep Herlina, saat membawakan materi “Peranan penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Dalam Pencapaian Program” pada Workshop Sinkronisasi Dokumen Penyelenggaraan Kabupaten Sehat Kabupaten Pangkep 2022 di Grand Town Hotel Kabupaten Maros, Selasa (8/11).
Kabupaten/kota sehat juga sebagai tempat bekerja bagi warga dengan cara melaksanakan berbagai program-program kesehatan dan sektor lain sehingga dapat meningkatkan sarana, produktivitas, dan perekonomian masyarakat.
Herlina mengatakan, dilihat dari program kerja yang tertuang dalam visi dan misi Pemerintah Kabupaten Pangkep ada indikator-indikator yang harus dicapai, salah satunya Indiktor lingkungan kerja yang sehat.
“Namun target yang kita capai saat ini masih harus ditingkatkan,” tandasnya.
"Untuk itu, kita harus bersama-sama lebih mengutamakan proses pada target agar berjalan dengan kegiatan prioritas dalam suatu tatanan kawasan yang ditata dalam waktu yang sesuai dengan kemampuan masyarakat dan pemangku kepentingan," ujarnya.
"Tentunya dengan penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat terjadi feedback sehingga apa yang menjadi permasalahan mengapa Kabupaten/Kota tidak lolos dalam verifikasi yang dilakukan dari pusat. Hingga nantinya menjadi upaya bersama untuk melakukan perbaikan ke depan," tambahnya.
“Apa yang belum lengkap segera dipenuhi, agar nantinya kita dapat menjadi Kabupaten/Kota yang sehat dan meraih Wistara untuk ke tiga kalinya,” tukasnya.
Ia menyebutkan, perlu adanya kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal masing-masing, dan budayakan membuang sampah pada tempatnya.