Kupang - Wali Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, Jefri Riwu Kore mengajak warga ikut serta menjaga kelestarian lingkungan, antara lain dengan membersihkan sampah dan menanam pohon.
"Menjaga lingkungan bukan hanya tugas pemerintah tetapi juga menjadi tangung jawab seluruh elemen masyarakat di Kota Kupang," kata Jefri Riwu Kore saat pencanangan Gerakan Kupang Hijau (GKH) di kawasan Petuk, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (11/7).
Ia mengatakan bahwa GKH merupakan bagian dari upaya menggalang partisipasi warga dalam membangun Kupang menjadi kota yang layak huni.
Menurut dia, penghijauan dan pelestarian lingkungan merupakan investasi bagi kesejahteraan hidup generasi mendatang.
"Perubahan iklim di kawasan perkotaan dengan jumlah penduduk yang terus bertambah berdampak pada ketersediaan air, sehingga perlu diantisipasi secara dini dengan menanam pohon yang banyak agar cadangan air menjadi lebih banyak," katanya.
Ketua Pelaksana GKH Alex Riwu Kaho mengatakan bahwa sekitar 2.000 bibit pohon ditanam dalam kegiatan GKH. Bibit-bibit pohon tersebut merupakan sumbangan dari lembaga keuangan, badan usaha milik daerah dan badan usaha milik negara, serta pengusaha daerah.