Dumai - Rasa kagum terpancar dari wajah Wali Kota Dumai Paisal, didampingi istrinya, Leni Ramaini saat terpukau menyaksikan penampilan Resty Nur Fauziah saat menghibur masyarakat di Kampoeng Kuliner, Jalan Jend. Sudirman, Dumai, Sabtu (17/12).
Bukan tanpa alasan, kekaguman orang nomor satu Dumai itu muncul karena Resty merupakan seorang penyandang disabilitas yang telah banyak mengukir prestasi dengan musikalitas yang tak perlu diragukan lagi. Sudah memiliki suara yang merdu, mahir pula memainkan keyboard piano.
Mengalami tuna netra sejak lahir bukan menjadi suatu halangan baginya untuk mengembangkan bakat, minat dan kreativitasnya.
Beragam prestasi pun sudah ditorehnya, seperti, Juara III FLS2N Tingkat Nasional Tahun 2012, bernyanyi solo di Mataram, Juara III FLS2N Cipta Baca Puisi Nasional Tahun 2014, Juara II Pentas Seni Tingkat Nasional Jambore Yogyakarta, Juara I Menyanyin Dangdut Disabilitas se- Jabodetabek Tahun 2018, hingga meraih Juara III Kilau DMD Tahun 2018 yang disiarkan disalah satu Stasiun TV Nasional di Jakarta.
Karenanya, pada saat acara malam ramah tamah, Wali Kota Dumai bersama Masyarakat Kota Dumai, Paisal menyerahkan seperangkat alat musik Keyboard Piano kepada Resty dengan harapan Resty semakin semangat dalam berkarya.
"Ini bentuk apresiasi kami dari Pemerintah Kota Dumai, semoga ananda Resty tetap semangat mengejar mimpinya, terus berkarya, dan jangan lupa gaungkan nama Dumai di kancah Nasional," tuturnya.
Tak hanya itu, untuk kawula muda lainnya, H. Paisal berharap agar Resty dapat dijadikan salah satu inspirator. Walau memiliki keterbatasan, namun bisa menjadi seorang bintang dengan minat dan bakat yang dimilikinya.
"Kami ingin masyarakat lainnya khususnya anak-anak muda Dumai dapat terinspirasi dengan sosok ananda Resty. Semoga pesan tersirat dari seremonial ini tersampaikan kepada seluruh pengunjung yang hadir di Kampoeng Kuliner ini," pungkas Paisal.