ASN Boleh 'Kepoin' Visi Capres, Asal Tetap Jaga Netralitas

Batang - Aparatur Sipil Negara (ASN) khususnya di Kabupaten Batang diminta menjaga netralitas, utamanya menjelang Pilpres dan Pilkada 2024. Hal itu menjadi penting demi menjaga kekompakan dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayanan publik secara adil dan menjaga keutuhan NKRI.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Haryomo Dwi Putranto menyampaikan, selama dapat menjaga netralitas, seorang ASN diperbolehkan mendengarkan  visi misi calon kepala daerah maupun calon presiden.

“Yang tidak boleh itu mempengaruhi orang lain supaya tidak netral. Kalau cuma mendengarkan visi misi program kerja para calon presiden atau kepala daerah, untuk menentukan pilihan sesuai hati nuraninya, dengan catatan tidak mengenakan atau membawa atribut partai politik, tidak mengapa,” katanya, usai menjadi narasumber utama, dalam Rakor Bidang Kepegawaian "Netralitas ASN dalam Pemilu dan Pilkada Tahun 2024, di Aula Bupati Batang, Kabupaten Batang, Senin (16/10).

Ia menjelaskan, ASN diberikan kesempatan untuk memastikan pilihan sesuai hati nuraninya. Hal ini merupakan upaya untuk mencegah terjadinya salah pilih pemimpin untuk lima tahun ke depan.

Haryomo tetap mengimbau, agar ASN tetap berlaku bijak dalam menggunakan media sosial, terlebih di masa-masa kampanye para Calon Presiden maupun calon kepala daerah nantinya.

“Jangan sampai yang dilakukan itu melanggar netralitas, yang bisa merugikan karir sebagai seorang ASN,” tegasnya.

Ia mengingatkan, sebagai seorang warga negara memang memiliki hak pilih, namun sebagai ASN segala yang dilakukan itu jangan sampai melanggar netralitas.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki menyikapi dengan penuh optimis, seluruh ASN di lingkungan Pemda setempat tidak melakukan politik praktis maupun berpihak ke manapun.

“Silakan mendengarkan visi misi para calon, dengan catatan tidak memakai atribut atau gambar pasangan calon maupun partai politik,” ujar dia.

"Yang harus dipedomani tujuan utamanya adalah untuk menguatkan pilihan saat mencoblos di TPS nanti," tandasnya.