Pandeglang - Kelauatan dan Perikanan Edhy Prabowo melakukan panen udang vaname bersama Bupati Pandeglang Irna Narulita dan Anggora DPR RI Rizki Natakusuma di Tambak milik Perusahaan PT Ujung Kulon Sukses Makmur Abadi, Selasa (11/8).
Dalam Sambutannya, Menteri Edhy berharap bupati beserta jajarannya bisa menyiapkan lahan 100 hektare untuk 300-400 orang warga agar bisa mengelola tambak secara mandiri.
"Kita tawarkan bahwa ada anggaran BLU dengan bunga hanya 3 persen, dari situ kita bisa bayangkan kalau satu hektar kita bisa memberikan pinjaman uang untuk mengelola tambak seperempat hektar saja untuk 10 ton lalu kita bisa kalikan 10 ton dikalikan Rp600 ribu bisa sampai Rp600 juta. Rp600 juta itu 300 juta untuk penghasilan, sisanya lagi untuk ongkos dan modal kembali," katanya.
Ia menambahkan jika berhasil, pihaknya akan kembangkan lebih banyak lagi.
"Lahan sangat luas di sini (Pandeglang) lebih dari 3.000 hektar potensinya belum optimal, ini yang harus kita dorong," katanya.
Menteri Edhy juga memberikan apresiasi kepada PT Ujung Kulon Sukses Makmur Abadi yang pengelolaannya cukup luar biasa dan menurutnya menjadi salah satu potensi optimisme untuk Indonesia.
"Budidaya Udang di sini saya rasa cukup luar biasa, karena menerapkan sistem yang berkelanjutan. Artinya, mereka tidak hanya menunggu panen saja tetapi juga memperhatikan pengelolaan limbahnya, mereka akan menyaring dulu, lalu di tes pada ikan, jika ikan itu hidup baru dibuang ke laut," tutupnya.
Sementara itu, Bupati Pandeglang Irna Narulita menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran Kementerian Kelautan dan Perikanan beserta PT Ujung Kulon Sukses Makmur Abadi
.
"Terima kasih Bapak Menteri beserta jajaran yang telah mengunjungi kami. Kunjungan ini sebagai penyemangat masyarakat terutama nelayan di tengah pandemi COVID-19. Terima kasih juga atas bantuan yang telah diberikan," ujar Irna.