Jakarta - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batang Hari, Jambi, bersama Perum Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara, menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) Layanan Informasi Publik, Selasa (3/9).
Penandatanganan MoU dilakukan oleh Bupati Batang Hari Syahirsah SY bersama CEO Antara Digital Media, Darmadi di Wisma Antara, Jakarta.
Syahirsah mengatakan, adanya kerjasama dengan LKBN Antara bisa memberikan informasi bagi perkembangan kemajuan daerah, menjadi penghubung informasi dan diharapkan Kabupaten Batanghari bisa dikenal luas.
"Batang Hari merupakan salah satu Kabupaten di wilayah Jambi yang memiliki potensi perkebunan dan peternakan yang sangat besar. Daerah kami merupakan penghasil karet terbesar dan beberapa produsen ban mengambil bahan baku dari sini," ujarnya.
Lebih lanjut, adanya MoU dengan Antara juga bisa memberikan gambaran kepada para investor bahwa Batanghari memiliki potensi sumber daya alam yang sangat besar untuk dikembangkan.
"Investor bisa menanamkan modalnya untuk membangun industri hilir karet dengan membuat produk turunan seperti ban. Saat ini, belum ada investor yang berminat membangun pabrik ban di Batanghari, padahal bahan baku sangat banyak," papar Syahrisah.
Syahirsah menambahkan, diharapkan investor tertarik berinvestasi di Batanghari sehingga perekonomian daerah semakin meningkat dan produk yang dihasilkan dapat memberikan nilai tambah.
"Kami memberikan kemudahan bagi investor yang ingin berinvestasi dan penyerapan tenaga kerja semakin besar," tuturnya.
Sementara itu, CEO Antara Digital Media Darmadi mengungkapkan, pihaknya memiliki kewajiban dalam menyampaikan informasi kepada publik dan sekaligus meredam penyebaran berita hoaks.
"Tujuannya agar masyarakat dapat memiliki persepsi yang sama dengan pemerintah pusat dan daerah," tegasnya.