Takengon – Perwakilan Dinas Pendidikan Aceh Tengah yang membidangi sekolah lanjutan atas, kejuruan dan sekolah luar biasa Rusli mengatakan, pihaknya sudah melakukan pemantauan langsung ke semua kecamatan zona hijau dan kuning untuk persiapan belajar tatap muka.
“Kami sudah turun kelapangan untuk memantau kesiapan sekolah sesuai dengan keputusan bersama Dinas Pendidikan, Kementerian Agama dan cabang Disdik,” katanya di Takengon, Selasa (15/9).
Meski demikian, menurut Rusli, rencana ini masih bisa berubah tergantung perkembangan situasi.
"Kami akan terus meng-update informasi sebelum memutuskan jadi tidaknya pelaksanaan belajar tatap muka pada delapan kecamatan zona hijau dan kuning ini," ujarnya.
Dirinya menambahkan, secara teknis memang sudah tidak ada masalah, namun pihaknya masih akan memantau perkembangannya.
"Apabila semuanya memang sudah memungkinkan dari seluruh aspek, maka sekolah akan dimulai pada Senin, 21 September 2020,” jelasnya.
Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Aceh Tengah Yunasri mengungkapkan, meskipun sudah ada kesepakatan bersama antara instansi terkait, namun keputusan tentang pemberlakukan belajar tatap muka ini masih tetap menunggu kebijakan dari Bupati Aceh Tengah.
“Kami memang sudah menerima laporan dari instansi terkait tentang persiapan proses belajar tatap muka ini, meskipun dari kajian teknis sudah tidak ada masalah, tapi kita tetap menunggu keputusan dari Bapak Bupati selaku Ketua Gugus Tugas,” ungkapnya.