Ngamprah - Pemerintah Kabupaten Bandung Barat meluncurkan pelatihan berbasis kompetensi kewirausahaan dan perluasan kesempatan kerja terintegrasi Development Center di Ballroom Pemda Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat.
Pada peluncuran tersebut, Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna menyampaikan pentingnya pembangunan suatu negara yang tujuannya untuk meningkatkan kemakmuran masyarakat dan pertumbuhan ekonomi.
Bupati Aa Umbara mengatakan, target utama dari terlaksananya kegiatan tersebut adalah menurunkan angka pengangguran.
"Salah satu strategi yang diharapkan dapat mengantisipasi sekaligus mengatasi bertambahnya angka pengangguran yakni pembentukan Skill Development Center (SDC) sebagai salah satu program pemerintah dengan memberikan pelatihan kewirausahaan," tambahnya.
Menurut data Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Bandung Barat, sampai dengan akhir Agustus 2019, jumlah pencari kerja yang mendaftar untuk program (SDC) yang terbesar di 16 Kecamatan dan 147 Desa sebanyak 4.909 orang yang diklasifikasikan berdasarkan jenis kelamin dan pendidikan.
Berdasarkan jenis kelamin laki-laki sebanyak 2.985 orang, perempuan 1.924 orang. Sedangkan berdasarkan pendidikan terdapat empat kategori yaitu kategori tidak bersekolah sebanyak 35 orang, pendidikan dasar (SD & SMP) 948 orang, menengah atas (SMA) 2.928 orang, dan perguruan tinggi (Sarjana/Diploma) 998 orang.
"Pemerintah Kabupaten Bandung Barat terus berupaya mengurangi angka pengangguran dengan merencanakan latihan untuk tahun 2019/2020. Target pelatihan untuk tahun 2019/2020 sebanyak 1.696 orang," ujar Bupati Aa Umbara.
Pada umumnya pelatihan SDC berbasis penempatan kerja di perusahaan sebanyak 608 orang di tahun 2019/2020 berdasarkan pendataan lowongan kerja yang terdaftar di SDC KBB pada juli 2019 tersedia lowongan untuk 3.257 orang dari 287 perusahaan.
Pelaksanaan pelatihan SDC memili dua produk, yang pertama berbasis penempatan kerja di perusahaan dan kedua, pelatihan SDC berbasis pembentukan wirausaha baru.
"Hal tersebut guna mewujudkan manusia dan masyarakat Indonesia yang sejahtera, adil dan makmur serta merata baik materil maupun spiritual, mudah-mudahan dengan adanya program Skill Development Center (SDC) ini bisa menjadi momentum awal yang baik bagi kita untuk mengurangi jumlah pengangguran di masa yang akan datang," ujarnya.