Tomohon - Wali Kota Tomohon Caroll J. A. Senduk mengatakan bahwa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)sangat penting dalam menentukan kualitas pendidikan selanjutnya.
"Momentum perkembangan anak tidak akan berulang sehingga jika tidak diberikan pendidikan yang tepat dan berkualitas akan sangat merugikan masa depannya. Anak usia dini memiliki karakteristik perkembangan yang berbeda dengan kelompok anak usia lainnya. Berdasarkan karakteristik perkembangannya yang bersifat khusus, maka jenis pembelajaran yang relevan untuk anak usia dini adalah pembelajaran terpadu," ujarnya.
Caroll mengatakan, pihaknya menyadari bahwa berbagai tantangan bagi upaya pembangunan pendidikan yang dihadapi di Indonesia, khususnya Kota Tomohon mencakup perluasan akses layanan pendidikan tanpa mengorbankan kualitas, peningkatan kualitas pendidikan dalam kondisi sistem desentralisas, dan memastikan bahwa dana-dana pendidikan yang ditingkatkan secara signifikan dapat dipergunakan secara efektif.
"Kegiatan penyusunan kompetensi dasar muatan lokal pendidikan anak usia dini dan pengembangan kurikulum, bahan ajar dan model pembelajaran PAUD ini adalah bentuk usaha bersama kita dalam memberikan pelayanan pendidikan yang terbaik bagi anak-anak," ujarnya.
Wakil Wali Kota Tomohon Wenny Lumentut saat membawakan materi Muatan Lokal mengatakan, pembelajaran bahasa daerah di sekolah sangat penting, karena ini harus dilestarikan.
"Mulok perlu diberikan kepada peserta didik agar peserta didik lebih mengetahui dan mencintai budaya daerahnya sendiri, berbudi pekerti luhur, mandiri, kreatif, dan profesional yang pada akhirnya dapat menumbuhkan rasa cinta kepada budaya Tanah Air," ujarnya.
Kegiatan ini dihadiri Wakil Ketua DPRD Kota Tomohon Jhony Runtuwene, narasumber Kasubag TU BP PAUD Sulut Maasje Kalalo, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Kota Jusak Pandeirot Hofny Timpalen, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Kota Tomohon Juliana Karwur, serta para guru PAUD se-Kota Tomohon.