Ambon - Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy meminta para Kepala Sekolah (Kepsek) se-Kota Ambon untuk waspada terhadap kasus penculikan anak yang marak terjadi.
"Belakangan ini sering terjadi aksi penculikan anak yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Karena itu, saya minta para kepala sekolah untuk segera mungkin melakukan sosialisasi kepada para guru dan wali kelas, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap keberadaan anak-anak didik mereka selama berada di sekolah," kata Richard saat memimpin rapat bersama para kepsek se-Kota Ambon, Senin (17/2).
Wali Kota Ambon mengakui, perkembangan teknologi membawa dampak yang baik namun juga sebaliknya.
"Fakta membuktikan bahwa dampak teknologi bisa membuat orang menjadi ketakutan, dan karena itu, kita harus tetap waspada terhadap berbagai macam hal, termasuk kasus penculikan anak," ungkapnya.
Richard menambahkan, keberadaan siswa sepenuhnya merupakan tanggung jawab dari para guru dan kepala sekolah.
"Kalau ada yang datang minta izin untuk menjemput anak di sekolah, saya minta para guru untuk melakukan koordinasi secara baik dan teliti, karena saat ini banyak oknum penculik melakukan penyamaran untuk melakukan aksi penculikan anak," terangnya.
Oleh karena itu, Richard meminta pengawasan terhadap anak didik, harus diperketat pada saat jam pulang sekolah maupun pada saat jam pelajaran.