Pandeglang - Bupati Pandeglang Irna Narulita meminta semua pihak untuk terlibat dalam pengelolaan program zakat, infak, sedekah (ZIS), karena ini untuk kemaslahatan umat khususnya kaum dhuafa.
"Sejauh ini baru Pemkab Pandeglang dan KementerianAgama yang menyalurkan ZIS melalui Baznas, memang ada beberapa pihak swasta namun belum menyeluruh," ujar Bupati Irna Narulita pada kegiatan Pendistribusian Zakat Fitrah Baznas tahun 1442 H, di Pendopo Pandeglang, Jumat (7/5).
"Kita percayakan pengelolaan zakat kita kepada Baznas, melalui Baznas silahkan masyarakat juga mengusulkan bantuan sesuai dengan program yang ada di Baznas Pandeglang," tambahnya.
Irna juga berharap, Baznas Pandeglang kedepan bisa menggulirkan permodalan untuk para pedagang kecil.
"Mungkin ini bisa ditindaklanjuti untuk tahun depan, karena banyak pedagang kecil yang membutuhkan dukungan permodalan," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Baznas Pandeglang Aah Wahid Maulani menyampaikan, Penerimaan ZIS sampai dengan hari Kamis, 6 Mei 2021 kurang lebih sebesar Rp842.508.000.
"Zakat fitrah sebesar Rp426.650.000, zakat profesi Rp283.111.000, dan infak shadaqah Rp133.746.500," katanya.
Lebih lanjut Aah mengatakan, penerimaan ZIS tersebut merupakan dari pegawai Pemkab Pandeglang dan Kemenag Pandeglang.
'"Zakat fitrahnya disalurkan mulai hari ini sampai menjelang pelaksanaan Idul Fitri ke seluruh mustahik," lanjutnya.
Masih kata Aah, zakat penghasilan telah disalurkan pada triwulan kesatu sebesar Rp221.225.000 untuk bidang ekonomi, kesehatan, dakwah dan kemanusiaan.
"Adapun lainnya akan disalurkan sesuai program dan Rencana Kerja Anggaran Tahunan (RKAT) Baznas," tutupnya.